Tertunda Dua Kali, Popda XVI Kaltim Dijadwalkan Maret 2022, Paser Tetap Tuan Rumah

Tertunda Dua Kali, Popda XVI Kaltim Dijadwalkan Maret 2022, Paser Tetap Tuan Rumah

Setelah Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur menunda gelaran Popda XVI. Kepala  Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Paser, Muksin memastikan Paser tetap menjadi tuan rumah tahun depan.

"Kesiapan sebagai tuan rumah mesti dibarengi dengan ketersediaan anggaran. Mengingat ada kebutuhan atau perlengkapan atlet yang belum terealisasi," ungkap Muksin.

Direncanakan, Maret 2022 Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) XVI digelar. Anggaran yang diusulkan senilai Rp2,9 miliar melalui APBD 2022.

Peralatan dimaksud, kata dia, digunakan untuk pembelian peralatan dan perlengkapan selama pertandingan. Selain itu, sebagai dana pendampingan atlet selama berlangsungnya Popda.

"Informasi yang saya terima, Pemprov hanya menyiapkan dana Rp5 miliar. Sementara kebutuhan sekira Rp7,4 miliar," ungkapnya Muksin via seluler, Jumat (26/11/2021).

Dijelaskan, batasan umur atlet  tak mengalami perubahan, maksimal kelahiran 2004. Begitupun dengan cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan tetap 20, satu di antaranya eksebisi.

Muksin bilang surat penundaan, sudah ia terima sejak (24/11/2021). Sebelumnya ia  bertemu dengan Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi dengan Komisi IV DPRD Provinsi Kaltim membahas kejelasan pelaksanaan Popda XVI Kaltim di Paser.

Diketahui sebelumnya, Popda XVI Kaltim diwarnai dengan dua kali penundaan. Semula bakal dilaksakan pada 28 Juli hingga 4 Agustus lalu di Kabupaten Berau di penghujung jalan, Berau mundur akibat pandemi Covid-19.
Kemudian, tuan rumah berpindah ke Kabupaten Paser. Semestinya dihelat pada 20 sampai 27 November terpaksa mesti tertunda kembali. Penudaan kedua disebabkan tidak adanya pengesahan Anggaran perubahan (P-APBD) Pemprov Kaltim 2021.

 
 
Sumber : www.pusaranmedia.com
 
 
 
 

Related Posts

Comments (0)

There are no comments yet

Leave a Comment