Kembali, Paser Raih Juara I Parade Kreasi Daerah

Samarinda, 10/7 Mengawali hari yang cerah bertempat di Convention Hall Samarinda, acara pagi ini dilaksanakan Zumba Party pukul 06.30 wita, dengan diikuti masyarakat setempat dan para peserta seluruh kabupaten kota dimana suasana semakin semarak karena doorprize dari Surya Phone sebagai sponsor kali ini memberikan hadiah bagi para peserta zumba.

Lanjut pada lokasi yang sama Lomba Parade Kreasi Daerah pada Kaltim Fest 2023 yang digelar selanjutnya, banyak masyarakat berdatangan dan antusias mengikuti sepanjang jalan rute parade tersebut start dari halaman utama Convention Hall Samarinda dan titik finish Kembali di tempat semula setelah mengitari gedung tersebut. Ada 9 peserta Kabupaten kota ikut ditambah Provinsi Kalimantan Utara dan beberapa paguyuban ikut bergabung dalam parade kreasi daerah kali ini. 

Adapun Kabupaten Paser menyajikan Tarian Mediwa Pare dalam bahasa Paser berarti menurunkan padi. pada karya tari ini penata tari mencoba memberikan sesuatu yang bersifat edukasi mengenai suku pedalaman Paser yang telah hampir musnah dan mencoba melestarikan kearifan lokal Kab. Paser. Tari Mediwa Pare menceritakan tentang prosesi dalam suku pedalaman Paser sebelum menanam bibit padi. Sebelum bibit padi dibawa ke ladang untuk ditanam terlebih dahulu sang pemilik melakukan pesta adat dengan membuat sebuah pelaminan dengan membentangkan kain hitam dan kemudian meletakkan padi tersebut ke dalam sebuah lanjung sambil membaca mantra atau bersoyong memanggil nama-nama padi.

Dewan juri yang nanti akan memberikan evaluasi sedikit mudah mudahan peserta bisa hadir dan mendengarkan sehingga pada saat lomba akan mengerti bagaimana dan apa yang menjadi bahan evaluasi bagi para peserta untuk tahun depan, hampir tidak siap karena belum ada totalitas untuk peserta baik dalam sajian pada nilai estetika yang muncul, ,” tegas Hamdani yang juga menjadi juri para peserta.

Mengawali tahap akhir pengumuman peserta salah satu juri berpesan, “Kita ambil satu saja yang mana mau dibawakan dan dipromosikan untuk Parade Kreasi Daerah, nah ini sangat penting untuk kita perhatikan yang dulu kabupaten kota ikut semua untuk itu kepada kawan kawan saya mau mengapresiasi kepada para peserta atas partisipasinya nusantara ini yang muncul itu diseluruh Indonesia itu hanya budaya dikalimantan itu pesisir dan pedalaman jadi sangat unik,” ucap Guntur Sahara.

Way lanang selaku juri juga menambahkan, “pada kesempatan ini subsector ekraf yang unggul perlu ditingkatkan lagi, kami melihat yang menunjang bisa fesyen seni pertunjukan dan musik untuk itu memang perlu dikonservasi sebagai jati diri dan lalu dikreasikan agar lebih baik lagi, sebagai produk wisata hal itu bisa menjadi etalase bagi kita supaya orang mengenal jati diri kita di Kalimantan Timur, kita berharap ini menjadi sarana promosi bagi Kalimantan Timur. Pada sisi sektor kepariwisataan, ujar way lanang pada kesempatan itu.

Saat yang ditunggu tiba, pengumuman hasil pemenang yang menjadi momen menegangkan bagi semua nilai 79 adalah kab berau, selanjutnya nilai 86 terbaik II yaitu Kutai Timur terpilih dengan nilai 117 sebagai terbaik I yaitu Kabupaten Paser. Gemuruh para penonton langsung menggema diudara setelah pengumuman dibacakan Kabupaten Paser sebagai juara. Sebelumnya pada hari sabtu malam, juga meraih juara I sebagai pemenang lomba Parade Musik kreasi Daerah di Kaltim Fest 2023 yang di gelar kemarin malam (9/7/2023), suatu kebanggaan bagi para peserta asal kabupaten Paser sebanyak 20 orang dibawah asuhan Yayasan Sadurengas sebagai juara I.