Pemkab Paser telah menetapkan beberapa kawasan pengembangan pariwisata yang menjadi prioritas sebagai sektor pengganti penerimaan pendapatan daerah di luar mineral atau galian tambang.

Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Paser Muksin menyebutkan Saing Boga atau Gunung Boga, Tahura Lati Petangis, Pantai Pasir Mayang dan juga kawasan wisata terpadu buatan di Desa Sungai Tuak, Kecamatan Tanah Grogot.

Wisata terpadu buatan di Sungai Tuak, nantinya, terdapat wisata kuliner, taman olahraga terbuka:  skateboard, futsal, voli, tenis dan juga wisata budaya. 

"Ya, segala olahraga terbuka akan dibangunkan sarana dan prasarananya disana," ungkap Muksin, Selasa (30/11/2021).

Dijelaskan wisata budaya akan dibangunkan panggung sebagai tempat pentas seni. Kelompok seni setiap malam bisa menampilkan secara bergantian seni tradisional baik itu kesenian asli Paser maupun kesenian daerah lain.

Selanjutnya akan dibangunkan dermaga, sebagai tempat berlabuh wisata susur sungai. Mengingat wilayah tersebut tepat berada di Sungai Kandilo. "Wisatawan akan diajak melihat pemandangan bahkan area sepanjang sebagai tersebut masih terdapat mamalia bekantan," jelasnya.

"Informasi yang saya terima sudah ada anggaran Rp10 miliar. Namun ini belum pasti, masih akan di-follow up lagi," terang Muksin.