Pesona Air Terjun Tahura Lati Petangis, Pengunjung Bisa Menikmati Sejuknya Alam dan Dinginnya Air

Pesona Air Terjun Tahura Lati Petangis, Pengunjung Bisa Menikmati Sejuknya Alam dan Dinginnya Air
Suasana air terjun di kawasan Tahura Lati Petangis, Desa Saing Prupuk, Kecamatan Batu Engau. Fasilitas bagi para pengunjung masih sangat minim sehingga perlu dikembangkan lagi agar pengunjung merasa nyaman.

TANA PASER,suarabalikpapan.com-Wilayah Kabupaten Paser memiliki berbagai obyek wisata menarik yang mampu menarik banyak jumlah pengunjung. Salah satunya air terjun di kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Lati Petangis, Desa Saing Prupuk, Kecamatan Batu Engau. Namun sayangnya objek wisata ini belum maksimal dikembangkan terutama pemeliharaan.

“Niatnya mau melihat objek wisata penangkaran rusa di daerah ini namun saat melintas lihat air terjun yang tidak terlalu tinggi  dan airnya  lumayan segar,” kata Nanda warga Desa Kendarom, Senin (10/7/2023).
Menurut Nanda, suasana di kawasan air terjun sangat nyaman dengan aliran air segar. Tapi pengembangan dan pengelolaannya belum maksimal. Padahal, obyek wisata ini menjadi andalan di wilayah Kecamatan Batu Engau.
“Kalau saya nilai sih mas kedepannya harus dikelola dengan baik karena ini sangat berpotensi, jaraknya juga tidak terlalu jauh dari jalan utama jika lewat Pos Polisi di depan itu. Jadi jika ada masyarakat ingin ke penangkaran rusa bisa ke sini dulu atau sebaliknya,” ujarnya.
Hal senada diungkapkan Muhamad Gufron Efendy, ia berharap obyek wisata ini dikelola dengan serius agar bisa dikembangkan menjadi objek wisata andalan di Paser. “Sebaiknya pihak terkait bisa melakukan pembenahan, baik itu dari pemerintah desa di sini atau dari dinas terkait. Kami harap ada perhatian khusus untuk mengelola dan mengembangkan,” ujar Gufron sambil menikmati kesegaran air terjun tersebut.
Obyek wisata air terjun ini belum punya nama dengan jarak tempuh kurang lebih 1 jam dari pusat pemerintahan Kabupaten Paser masuk dalam wilayah Tahura Lati Petangis Kecamatan Batu Engau. Kepala Bidang Pengelolaan Tahura Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Paser Syarifudin SHut kepada media ini membenarkan adanya air terjun yang belum memiliki nama tersebut masuk dalam kawasan Tahura Lati Petangis.
“Benar sekali air terjun tersebut memang masuk dalam kawasan Tahura dan memang saat ini belum ada dilakukan pengembangan  dikarenakan kami masih fokus di objek wisata di Pit 1,” kata Syarifudin
Ia mengaku, kedepannya memang ada keinginan untuk dilakukan pengembangan namun diakibatkan keterbatasan anggaran. Ia pun berencana akan melakukan komunikasi dengan pihak desa atau pihak ketiga yang ingin melakukan pengembangan.
“Ada rencana melakukan komunikasi dengan pihak desa atau pihak ketiga yang ingin mengelola tapi mungkin nanti. Kami masih perlahan melakukan pembenahan di wilayah observasi yang dapat berpotensi menjadi objek wisata alam,” jelasnya.
Syarifudin menambahkan, air terjun tersebut memang sudah lama ada dan ada beberapa bangunan bekas di tempat tersebut, diperkirakan dibangun pihak BHP sebelum dilakukan penghibahan lahan konservasi.
“Sebenarnya memang berpotensi jadi objek wisata andalan di wilayah tersebut tapi kembali lagi saat ini kami masih kekurangan personil dan keterbatasan anggaran,”pungkasnya.
 
sumber : https://suarabalikpapan.com/pesona-air-terjun-tahura-lati-petangis-pengunjung-bisa-menikmati-sejuknya-alam-dan-dinginnya-air/

Related Posts

Comments (0)

There are no comments yet

Leave a Comment